TORAJA UTARA - Granat aktif yang ditemukan kemarin oleh warga kabupaten Toraja Utara di bawah pohon bambu di pinggir jalan poros Rantepao-Bolu, kelurahan Tallunglipu Matallo, kecamatan Tallunglipu, pagi ini telah berhasil di evakuasi dan diledakkan di Panga', Lembang Tondon, Kecamatan Tondon, oleh Tim Gegana unit Penjinak Bom (Jibom) Polda Sulawesi Selatan, Sabtu (22/10/2022).
Evakuasi dan peledakan granat tersebut dilakukan oleh Tim Gegana Unit Jibom Polda Sulsel yang berjumlah sekira 8 orang yang juga dihadiri langsung oleh Kompol Marten Tangallo selaku Kabag Ops Polres Toraja Utara, AKP Eli Kendek selaku Kasat Reskrim, dan Bripka Andrianto dari Personil Sat Intelkam Polres Toraja Utara.
Berdasarkan hasil konfirmasi langsung hari ini ke Kaden Gegana, Kompol Rudi Mandala, menyebutkan bahwa sudah tidak ada bahan peledak lainnya yang ditemukan setelah dilakukan penyisiran menggunakan alat di sekitar area penemuan granat.
Sementara dikonfirmasi ke Kapolres Toraja Utara, AKBP Eko Suroso, membenarkan jika granat tersebut merupakan granat aktif dan diperkirakan granat militer pada masa belanda.
"Ternyata dari hasil ledakan, granat ini aktif dan diperkirakan granat militer pada masa belanda", terang AKBP Eko Suroso.
Kapolres Toraja Utara juga menjelaskan jika granat tersebut dievakuasi pada pukul 7:00 Wita yang kemudian dibawa ke Panga'. Dan untuk keamanan warga sekitar, selanjutnya tim Jibom sat Brimob Polda Sulsel melakukan disposal (peledakan) pada pukul 8:15 Wita.
"Tim Jibom pada pukul 7:00 Wita mengamankan granat tersebut dan setelah itu melakukan penyisiran di sekitar lokasi untuk mendeteksi apa ada bahan peledak lain atau tidak", jelas AKBP Eko Suroso.
Untuk diketahui jika penyisiran area penemuan granat menggunakan alat MINE DETECTOR.
(Widian)